CERITA SEKS BINI MOLEK SANGE BERAT

CERITA SEKS BINI MOLEK SANGE BERAT

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

CERITA SEKS BINI MOLEK SANGE BERAT, Hasrat-Bispak20 Saya suka sekali sebab 1 tahun ini kami berumah-tangga kehidupan di keluarga kami amat elok berjalan secara baik tanpa ada permasalahan, nama saya Santi umurku 22 tahun saya orang alumnus D3 selesai lulus aku lekas diterima dalam sebuah lembaga di Solo, kulitku putih dan bersih tinggiku 170 cm dan berat tubuhku 50 kg ukuran buah dadaku 34b.

Suamiku Ardi umurnya lebih tua dari ku tiga tahun ia berusia 25 tahun bertitel sarjana S1 dia bekerja di sektornya yakni tata kota, suamiku ini sangatlah perhatian serta sabar masalah interaksi kami di rranjang pula tidaklah masalah kemungkinan kita melakukan 1 minggu 2x.

Tetapi, bila keinginan saya tengah meninggi, dan Ardi menampik terjalin tubuh dengan argumen letih, itu membuat saya sedih. Betul-betul saya mengakui jika masalah yang ini, saya lebih agresive. Kalau Ardi udah berujar, "Kita tidur ya," jadi saya juga mengusikkkan kepala walaupun ketika itu mata saya belum juga mengantuk.

Mengakibatkan, terbaring selain badan suami, dengan mata masih yang hidupng itu, saya kerap, menghayal. Membayangkan beberapa perihal. Mengenai kedudukan di kantor, terkait anak, perihal hari besok , sampai perihal dipan. Seperti narasi Ani atau Elok di kantor, yang tiap pagi terus mempunyai narasi menarik perihal apa yang mereka kerjakan dengan suami mereka pada malamnya.

Apabila sudah ini, tanpa saya sadar, vagina saya mulai berlendir. Untuk sebagai obat frustasi dengan suami saya, saya kerjakan mastubasi. Tidaklah ada jalan lain, tidak tahu apa kah saya orang hypersex.

Satu malam sehabis pulang makan malam di satu diantara restoran idola kami, entahlah kenapa, mobil yang disopiri suami saya menghantam suatu sepeda motor. Untung kurang begitu kritis benar. Pria yang bawa sepeda motor itu cuma mengenyam lecet di siku tangannya.

CERITA SEKS BINI MOLEK SANGE BERAT

Tapi, pria itu emosi-marah. "Anda tak tonton jalan atau bagaimana. Masak menubruk motor saya. Mana beberapa surat mobil Anda? Saya ini polisi!" gertak pria berkulit hitam, berperut buncit itu pada suami saya. Kusaksikan tatapan matanya tajam melihat diriku. Sewaktu mataku sejajar dengan matanya, saya terima signal sinyal, aneh. Matanya seperti mengirimi, tanda birahi ke otakku. Saya selekasnya mengelak, mengalihkan mukaku.

Selesai berunding dengan suamiku, Setelah itu diraih perjanjian, suami saya bakal membetulkan seluruhnya kerusakan motornya. Sementara motor itu dipercayakan pada sebuh bengkel. Orang berperut buncit itu, yang setelah itu kita kenali yang memiliki nama Tono, lantas sepakat.

Pada akhirnya kita menambahkan, perjalanan dan datang di rumah. Entahlah mengapa, figure Tono membuntutiKu, serta membuatKu cukup birahi. Saya masuk ke kamar mandi, buat membasuh muka, dan menganti busana. Buat mengoda suamiKu, saya kenakan pakaian tidur tipis, tiada bra. Lantas saya balik ke ruang tidur. Saya memerima kekesalan, suamiku nampak udah tertidur lelap.

Saya dengan bawa rasa sedih, tiduran dari sisi suamiku. mataku menerawang jauh. Tau-tau ruang tidurku jadi gelap, badanku kehilangan model gravitasi, seperti badanku melayang-layang. Serta saya meresa sesak, badanku di himpit figure memiliki tubuh besar, saya usaha maksimal mendorongnya. Figure itu mundur selangkah, waktu itu pun tempat kamarku kembali jelas.

Kudapati Tono, dengan ekspresi wajah, penuh gairah menghapiriku. Badanku bagaikan kehilangan tenaga. Ia merambet pakaian tidurku, serta menyobek demikian saja. Lantas tangan tangannya yang kasar, meremas buah dadaku, saya berasa sakit sekali. bebaskan, tolong... tolongaE pekik panikKu.

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

Lidahnya yang dilihat kasar, menjulur keluar, dan perihal putting susuku. Ketika itu pun, getaran getaran birahi merasuk badanku. Saya mendesah kepuasan. Lidahnya turus berputar-putar, berikan kesan nikmat di puting susuKu yang mulai menjadi membesar.

Tiada kusadar, sisi bawah badanku mulai berlendir. Lidah Tono turun terus dan turun, pusar ku lantas di gelitik oleh lidah kasarnya. Lidah kasar itu tidak dapat stop, dan selalu berikanku rasa yang nikmat. Tambah kebawah, lagi dan lidah itu mulai menjilat-jilati sisi amat personal di badanKu.

Saya mengeluh, rasakan nikmat yang tak pernah saya rasakan awalnya. Lidah itu terus menjilat-jilati selangkangan celana dalamku. Tetapi rasanya lidah itu bergesekan langsung ke klitorisku. Saya mendesah desah, dengan penuh hasrat.

Pinggulku bergoyang sesuai dengan jilatan Tono. Dan lagi demikian, sampai badanku mendekam, kejang. Saya menjerit sekuat kemungkinan Aghhh saya aku keluarrr. Badanku mengeliat, nikmati orgasme yang diberikan Tono. Tidak lama kemudian Tono, mau menarik turun celana dalamKu. Waktu itu saya terpikir suamiku tersayang. Lekas Kakiku dengan kuat mendengan badannya.

Tono cuman tersenyum, serta ia ambil pentungannya. Pentungan yang selalu dibawa. Pentungan hitam sejauh 60 cm, di hajar keras ke perutku. Saya menjerit, terima rasa sakitnya. Berkali kali Tono memukulku dengan pentungan itu. Hingga badanku berasa lemas. Tidak dapat kulawan kembali, waktu ia menarik turun celana dalamku. Matanya jalang, memandang vaginaKu dengan bukit dengan bulu, yang paling berlendir itu. Ia lekas buka celananya serta saya takut.

CERITA SEKS BINI MOLEK SANGE BERAT

CERITA SEKS BINI MOLEK SANGE BERAT


Pak Tono tidak miliki penis. Yang tegak mengantung itu yakni pentungan hitam yang digunakan memukul badanku barusan. Saya menjerit jerit, ini monster, bukan manusia. Tono kian merapat, pentungan yang mengantung di selangkangannya itu selalu merapat ke lubang vaginaku. tolong, stop tolong, tolong jaritKu.

Serta datang - datang saya merasai sakit yang menakjubkan di vaginaKu. Dan area kamarku jadi sangat jelas silau. Saya terjaga dari mimpi yang aneh itu. Peluh membasahi badanKu. Kusaksikan suamiku masih ternyenyap. Perlahan-lahan Saya bergeser dari dipan, dan ambil air minumku. Saya minum segela air, buat hilangkan rasa kering di kerongkonganku.

Saya ke kamar mandi, buka celana dalamku, serta duduk di kakus. Saya mengalami celana dalamku basah sekali, begitupun vaginaku. Jemari jariku sentuh klitorisku, dan kembali tanda sinyal birahi, aktif di otakku. Jemari jemari ku selalu main di klitorisku, badanku terima rasa nikmat. Selalu serta selalu, hingga sampai saya mengartikulasikanng, menggapai pucuk birahiKu di atas kakus itu.

Esoknya, sehabis jemput saya di kantor, Suami saya membawa saya singgah ke rumah Tono. buat apa, mas ? tanyaku. yah, kita silaturami saja, kan tidak nikmat rasanya, saya udah menubruknya kata suamiKu. Saya mengalah, sebenar saya gak pengen berjumpa Tono, apa lagi mulai sejak mimpiku yang aneh itu. Dan Saya tidak ceritakan mimpi itu di siapa saja, tidak kecuali suamiKu sendiri.

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

kami juga berangkat ke rumah Tono. Selesai berbasa basi serta meminta maaf, Suami saya menyampaikan kalaupun sepeda motor Pak Tono udah diberikan anak buahnya ke satu diantara bengkel besar. Serta akan siap dalam dua atau 3 hari kedepan. Sejauh Ardi ceritakan, Pak Tono nampak cuek saja. Dia menambah satu kaki ke atas bangku. Kadangkala dia menyesap satu cangkir kopi yang berada di atas meja.

Yang  saya mengetahui matanya lagi jelalatan memandang badanku. Serta setiap kali matanya, berjumpa mataku, ada getaran aneh yang kurasakan. Tetapi saya gak tahu apa yang dimaksud. Yang terang, saya kelihatannya manjadi birahi.

Kalaupun Menyaksikan badan Tono, saya takut juga.  Tubuhnya besar biarpun dia pun tidak begitu tinggi. Lengan tangannya kelihatan kuat berisi. Sementara perutnya membusung. Dari balik kaosnya yang udah lusuh itu kelihatan dadanya yang dengan bulu. Jemari tangannya seperti besi yang bengkok-bengkok, kasar.

Selesai suamiku bercakap lumayan lama, selanjutnya kita pamitan. Suamiku lekas jalankan mobilnya serta pulang kerumah. Malam itu saya memiliki rencana membawa suamiku bercinta, tetapi demikian ia masuk kamar dia segera berbicara mari kita bobo yok, saya letih sekali ini hari, banyak pekerjaan...

CERITA SEKS BINI MOLEK SANGE BERAT

Saya tersenyum dalam kekesalan. Serta turut tiduran bersama suamiku. Di kantor, keesokannya saya tidak semangat bekerja. Jam makan siang saya pakai untuk ke Mall. Namun nahas, di perempatan lampu merah, saya kecurian. Dompetku di gondol pencopet itu. Saya gak sangat pikirkan uang di dompet itu.

Namun KTP serta SIM, mau atau tidak saya mesti melapor polisi. Seusai proses verbal tuntas, saya pamit. Di saat jalan di koridor kantor polisi itu saya berpapasan dengan Tono. Bu Sinta, ngapain ke sini kata Tono. oh engak, cuman, melapor, saya habis kecurian jawabku. Serta selalu jalan, coba mengelit dianya.

Eh, Bu Sinta, kebenaran kesini, marilah kita makan di kantin sana bawa Tono. Matanya yang tajam memandang parasku. Saya diam sebentar, memikir, namanya pun polisi, nyata memohon di bayarin makan. baik, lah pak, namun saya tidak dapat lama-kelamaan yah kataKu.

Selesai memutuskan tempat duduk, saya pesan air jeruk. Tono pesan nasi goreng. Sekalian makan dia cerita. Terkait terkait istri yang mohon pisah, terkait dirinya sendiri yang dikatakan beberapa orang senang menanggu istri orang. Saya cuman diam dengarkan ceritanya.

BERSAMBUNG...

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama