CERITA DEWASA KENIKMATAN MENCICIPI TUBUH DOSEN MONTOK PART 2

CERITA DEWASA KENIKMATAN MENCICIPI TUBUH DOSEN MONTOK PART 2


CERITA DEWASA KENIKMATAN MENCICIPI TUBUH DOSEN MONTOK PART 2, Hasrat-Bispak20 kumelihat kebelakang dan kupelototkan mataku, rupanya seseorang pria tapi dia mengalihkan parasnya, saya cukup kecewa dengan tindakannya, sehabis stop disalah satu terminal dan bis ini menambahkan perjalanan, situasi di bis makin sesak serta saya baru memahami jika saya dihimpit oleh 4 laki laki dari 4 segi badanku, sebab situasi menyuport, pria yang dibelakangku makin berani menggesek penisnya di bokongku, serta pria yang ada di kanan dan kiriku rapatkan badannya, mereka mulai meraba dadaku kanan dan kiri dari balik kerudung panjangku, saya cuma dapat melototin mereka, serta balik mereka mengalihkan muka dengan terus menyambung pekerjaannya, pria yang ada di dalam depanku meraba vaginaku di luar rok panjangku, dia menyisipkan jarinya di belahan vaginaku serta tindakan mereka membuatku sangatlah terangsang, sehabis sejak bencana pemerkosaan oleh ari, saya jauh makin simpel terangsang, akan tetapi saya harus selalu melindungi harga diriku, saya majukan badanku mau menghindar mereka,tetapi pria yang dibelakangku dengan gesit menarik pinggulku maka dari itu saya kembali keposisi awalan, melihatku seakan menentang, dia cepat buka resleting celananya serta keluarkan penisnya yang dari barusan dia gesekkan


kumenoleh ke belakang serta menciut seram apa yang bisa terjadi setelah itu tetapi saya lebih terangsang, pria yang ada di dalam depanku mulai menarik rok panjangku ke atas lalu dia turunkan cdku dan mengelitik itilku, dia lalu bercakap ke pria yang ada dibelakangku "sudah becek gan, sikat saja! Akhwat saat ini ringan horny", "eh kamu lonte syar'i ya? Rasakan nih kontol abang" tutur pria yang ada pada belakangku ke telingaku sembari dia menarik rokku sampai sepinggang, berasa penisnya mulai memotong bokongku cari bibir vaginaku, saat penisnya pas di bibir vaginaku, dia hentakkan sedikit penisnya sampai masuk 1/2, saya yang tetap berdiri tegak menunduk sedikit karena pria yang dibelakangku ini menggenggam kuat pinggulku, serta dia mulai memacuku


"Hhmm..ssh" desahku, "peret benar-benar nih memek! Baru ditidurin ya mbak?" Bisik pria dibelakangku, ku gak menjawab, menyaksikan temannya udah sukses menjebolku, pria yang di muka,kanan dan kiriku mulai buka resleting celananya dan keluarkan penisnya, penis mereka umumnya memiliki ukuran kecil diperbandingkan punya ari yang gagahin vagina serta anusku kemarin itu, tapi dari ke-3  penis itu, penis pria yang ada di kananku sedikit berurat dan membuatku makin terangsang, mereka mengocak penisnya masing-masing, pria yang dibelakangku menggerakkan badanku biar saya membungkuk serta bertopang di lututku, saat saya udah membungkuk, pria yang ada di dalam depanku lebih memajukan penisnya, dan dia tampar pipiku dengan penisnya itu, saya haruslah tetap jual mahal, "eh sepong ini punyaku" tutur pria itu, saya merasai kalau pria yang lagi menyikat vaginaku percepat pacuannya mengikut guncangan bis ini, serta hal demikian membikin mulutku terbuka mendesah "aakh..ahh..ohh", pria yang di mukaku cepat masukkan penisnya kemulutku, serta langsung kuhisap


"wah betul lonte nih akhwat, diberikan kontol langsung disedot..hhm" tutur pria yang penisnya lagi kuhisap. Pria yang ada di dalam kanan serta kiriku tidak tinggal diam, mereka masih asyik meremas dadaku, dan tangan mereka yang lainnya memandu satu tanganku untuk mengocak penis mereka berganti-gantian, "kocokannya pun mantep, mahal nih biayanya,hehe" tutur mereka berdua. Perkataan lancang mereka terus mengundang birahiku, sampai saya tidak kuat ingin lekas orgasme, tetapi naasnya pria yang dibelakangku memahami hal demikian dia cepat hentikan lecutannya, saya yang udah horny berat menggerakkan pinggulku supaya masih tetap berasa penis pria itu menggerus dinding vaginaku, "benar lonte dech ini akhwat" tutur pria yang dibelakangku, "mengapa gan?" Bertanya pria yang penisnya lagi kuhisap, "nih review, pinggulnya gerak sendiri memohon dientot, haha" sebut pria yang dibelakangku, saya yang sudah tak perduli dilecehkan oleh perkataan mereka, terus menggoyahkan pinggulku dengan angan-angan pria ini memacu kembali penisnya di vaginaku, untungnya ia mengetahui dan langsung melecutku sedikit keras tidak sesuai guncangan bis, kalau penumpang lain cermat, jadi mereka tahu apa yang kualami, "uhh..uhh..hhmm" desahku. WAJIB 4D


penis yang lagi kuhisap mendadak lepas, "eh enjoy gan" ujar pria yang anyar kuhisap penisnya pada pria yang ada selain kananku, "nikmat saja disedot sendiri,bergantian donk" sebut pria yang ada di dalam kananku ini, dia lalu masukkan penisnya ke mulutku lalu saya dengan cepat menariknya, saya tidak tahan ingin orgasme dan "uhhmm..ehhmm..sshh" desahku ketahan dan cairan cintaku menyemburkan deras dari dalam vaginaku, "buset bos, sekali orgasme deras sekali ni akhwat, kian licin dah,tak kuat saya" ujar pria yang dari sejak barusan memecutku, "diriku semprot saat ini ahh.." tuturnya kembali, tapi pria yang ada pada kiriku membendungnya dan berucap "sabar bos, saya kasih pil KB dahulu nih akhwat, berabe jika ia hamil selalu melapor polisi", pria itu lalu membebaskan kulumanku dan mencekokiku dengan 2 butir pil, aku terus telan serta kembali menghirup berganti-gantian penis yang nganggur itu, "terima nih pejuku..ssh" desah pria yang ada dibelakangku, berasa ada kira-kira 3 semprotan sperma pada jumlah besar dalam vaginaku, kesan hangat fantastis kurasakan, saat dia suka memuntahkan spermanya di vaginaku, dia mengambil penisnya, berasa cairan hangat itu mengucur dari vaginaku lalu membasahi pahaku 


pria yang ada dalam kananku lekas ambil status dibelakangku, dengan sekali hentakkan dia masukkan penis beruratnya itu yang memberinya kesan tidak serupa dari penis awalnya, dia memacuku dengan keras, dia menarik badanku maka dari itu mendangak keatas sejajar dengan badannya, serta dia mulai meremas dadaku di luar gamisku, ke-2  pria tadi kembali asyik kuhisap protes "eh lebih enak di elu, berbarengan donk", "enjoy,sabar, nanti lu bisa yang ampuh dech, bentar saja ni" ujarnya, jadi mereka berdua cuma mengocak penis mereka sendiri memandang saya dinikmatin sama temannya ini, memang tidak lama, "neng, abang nyampai neng…sshh..ohh" desahnya dituruti dengan semburan spermanya di vaginaku, kumerasa sedih karena tidak bisa mencapai orgasme ke-2 ku, badanku yang lemas mau jatuh tetapi lekas ditunjang oleh ke-2  pria yang ada di dalam depanku, yang sejak dari barusan asyik mengocak penisnya


CERITA DEWASA KENIKMATAN MENCICIPI TUBUH DOSEN MONTOK PART 2


keadaan bis yang mulai sepi, cuma sisa kami berlima ditambahkan 1 kenek dan si supir, membuat ke-2  pria itu mengusung badanku ke satu diantaranya bangku penumpang, dia duduk, lalu dia memposisikanku buat duduki penisnya dengan menghadapnya, kuturuti saja buat memperoleh orgasmeku, "uhh" desahku waktu penisnya masuk ke vaginaku, dia menggoyahkan pahanya buat membuatku memacu penisnya, tangannya bekerja, ke-2  tangannya menarik keatas gamis serta hijabku serta dia dengan bergas melumat dadaku berganti-gantian


waktu saya sedang nikmati permainan pria ini, pria yang berurut ada di belakang, dekatiku, dan mengelus anusku, "juragan, dah bobol boolnya ternyata nih, ngapa nggak katakan dari barusan" katanya, saya sadar kalau dia bakal memacu anusku , saya gak sanggup menantang sebab saya telah terkuasai hasrat, pria yang memacu vaginaku atur duduknya supaya badanku lebih membungkuk, lalu pria yang dari sejak barusan mengelus anusku mulai memaksa penisnya buat masuk ke anusku, dia hentakkan sekali penisnya dengan kuat ke anusku, penisnya masuk semuanya, saya merasai perih lantaran ada dua penis yang isikan dua lubangku, pria yang memacu vaginaku hentikan lecutannya berniat memberinya peluang pria yang menyodomiku buat memecut anusku.


"Uhh..pedih…ssshh..gak boleh kekeduanya donk.." desahku dengan sedikit berteriak, ke-2  pria yang udah bahagia nikmati badanku lagi repot mengatur bajunya dikejuti dengan hadirnya mas kenek bis ini, "Kembali apa kalian hah!" gertak mas kenek itu, "Tidak boleh geram-marah mas, sini cicipin akhwat lonte gratis" ujar pria yang tengah memecut vaginaku, kutatap mas kenek itu dengan tatapan meminta bantuan, tapi tersungging senyuman jahat di bibirnya, dia lalu berucap ke supir "Bang, ada rejeki nomplok nih, putar ke dusun bentar", supir berucap "Sip!", kumelirik ke jendela, bis ini semacam ambil lajur keluar ke kota, sebab memang telah jam 1/2 11 malam jadi bis transkota sudah terbebas dari jalurnya. WAJIB 4D


Pria yang menyodomiku menghentakkan penisnya dengan keras sementara pria yang penisnya ada dalam vaginaku cuma diam dan repot meremas serta mencupang dadaku, ini kesan yang hebat untukku, "Ohh…aahh..akkh..sshh" desahku, cuman kira-kira beberapa waktu, pria yang menyodomiku langsung membebaskan penisnya serta berbicara "Oi juragan, gentian donk, aku ingin memeknya ", mereka lalu berganti status, pria yang menyodomiku barusan saat ini lagi melecut vaginaku, "uhh..memeknya rapet sekali" desahnya, anusku kembali disodomi, selang beberapa saat, pria yang memecut vaginaku berucap "Ohh..ohh..saya muncrat.." dituruti dengan sejumlah semprotan sperma di vaginaku, dia terduduk kurang kuat di bawahku tanpa ada melepas penisnya dari vaginaku, lalu pria yang menyodomiku mulai memacuku dengan sedikit keras, tidak butuh waktu yang lama dia berbicara "Okhh..ohh..rapet sekali nih anus..muncrat nih neng" dituruti dengan muncratan sperma yang cukup deras di lubang anusku


saya yang belum memperoleh orgasme ke-2 ku berasa sedikit sedih, lalu mereka berdua melepas penis mereka serta biarkan saya terduduk mengangkang di bangku penumpang itu, kurasakan sperma dari anusku keluar dan membasahi rok kremku, serta sperma di vaginaku menetes membasahi pahaku dan jok bangku penumpang ini, sayup-sayup kumelihat masing-masing mereka memotret dan memvideo badanku, sekalian berbicara "Kami tidak bakalan cabuli kamu kembali, tetapi persiapan lah kamu bakalan bisa banyak pesanan, hahah" sembari mereka turun dari bis, lebih kurang 10 menit saya terpulas, saya merasai kalau seakan ada jemari kasar yang mengocak-ngocok vaginaku, kubuka mataku serta rupanya itu mas kenek bis ini, dan di sampingnya ada pak supir yang mengocak penisnya, "Pak, tolong pulangkan saya pak, saya lemas" ucapku


"Bisa saja neng, tetapi puasin kami dahulu" tutur mas kenek masih yang asyik mengocak vaginaku serta hal tersebut membikin hasratku naik kembali, "Pak, mekinya dah becek nih, kita buat saja dech cepat, terburu tengah malem" ujar mas kenek, dia baring di lantai bis beralas kardus lalu dia mengarahkanku buat merayap di lantai bis dan duduki penisnya yang dari sejak udah tegang, sementara kurasakan pak supir tengah perlahan-lahan masukkan penisnya ke anusku, mas kenek mulai memompa penisnya di vaginaku begitu halnya pak supir, waktu penis mas kenek keluar jadi penis pak supir masuk demikian selanjutnya sampai pada akhirnya saya tak kuat sedang pengin melepas orgasmeku yang ke-2 , "Ohh…puasin saya pak…sshh" desahku


"Siap neng, benar-benar lonte nih akhwat ya pak" ujar si kenek, dia lalu memacu keras penisnya yang membikin saya merem terbuka, "Uhh..saya hingga sampai mas," desahku disertai dengan semburan cairan cintaku yang banyak melicinkan gerakan penis si mas kenek, saya yang lemas langsung menempa badan si kenek, memandang itu dia langsung meraba dadaku dan menghirup-hisap dadaku yang tidak bekerja, "Ukkhh..akkhh…saya keluar" teriak pak supir, berasa semburan sperma deras di anusku, lalu kuberkata "Nggak akan jajal vagina saya pak..sshh", "Pak supir sukanya anus neng, nggak main ia sama meki" sebut mas kenek masih yang asyik memecutku, dia lalu memutar badan kami, maka dari itu saya ada di dalam bawah dan dia ada diatasku kembali memacuku, "Mas hingga sampai nih neng..uhh" desahnya. Dia mengambil penisnya serta dia targetkan di depan mukaku, dia mengocak penisnya, serta berasa 4 semburan spermanya di mukaku, spermanya membasahi mukaku serta cadar panjangku, "Terimakasih yah neng, udah puasin kami" ujarnya sembari mereka kenakan kembali bajunya, diperjalanan mereka mengantarkanku pulang, saya cari cd serta braku,tapi gak kutemukan, kusaksikan hijabku telah disanggupi sperma kering, rokku begitu pula, saya betul-betul nista tapi saya nikmati permainan ini.


TAMAT^^

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama